INI BUKAN PUISI INI ADALAH JERITAN HATI DAN RENUNGAN CINTA.BAGI TEMAN TEMAN YANG INGIN JERITAN HATINYA TERPASANG DISINI KIRIM EMAIL KE samurai_sbya21@yahoo.co.id

Senin, 12 April 2010

BIARLAH

mencoba kugenapkan segenap hati...
semoga waktu tak selalu menguji kebodohanku...
aku ingin tetap tak tersentuh..
aku nikmati terkurung pada kemuraman...
aku bodoh....

kusatirkan apa yang kau satirkan...
jiwa ini, meresapi segala aliran yang terpampang di mata...
sekedar mengikuti..
dan hanya menjawab seukuran tanya yang terlontar...
biarlah tetap seperti itu...

ini bukan jawaban...
ini juga bukan sebuah pertanyaan..
bukan juga sebuah pernyataan..
semua hanya mengalir
mengalir semestinya dan sewajarnya...

biarlah tetap seperti itu..........


by:baydesighn1005@yahoo.com

Rabu, 31 Maret 2010

CINTAILAH CINTA

Aku seakan tak mampu menemukan jalan yang harus kutempuh
manakala setiap desah nafasku menguap melantunkan seribu tanya
tentang potongan hati belahan jiwa.
Aku hanya mampu pasrah atas apa yang terjadi,
ikhlas atas kehendakNya, 
menerima apapun yang kutemui karena itulah kunci ketenangan jiwa.
Meski terkadang rangkaian jemu pernah hinggap 
dalam kamus kehidupanku, meraung-raung dalam sunyi

Dan kaupun datang dalam kesunyian itu
Menawarkan gemerlap bintang cinta
bersenandung lagu asmara
mengucurkan air nira di kehausan rasa.

Tapi di balik itu semua
Pernakah kau berfikir
Kau masih bersamanya
Entah dalam ikatan apa

Karena itu aku harus sadar
dan menyadarkan mu
bahwa cinta tak harus memiliki
tapi cinta harus mencintai.

RAUNGAN SEORANG PECINTA

Aku berusaha tegar menjalani semuanya
walau banyak kutemui kilauan dosa
Rayuan bidadari surga
bagai permata melambai gemulai mengajak berdendang
melantunkan tarian indah yang menyesatkan.
Rayap-rayap dosa seringkali berduyun mendekatiku,
menjulur seakan ingin melahap panji cinta suciku,
berpesta merajut nafsu demi keindahan yang menipu. 
Di sanalah “gamang” dipertanyakan berkecamuk dalam hati dan perasaanku.

Meskipun aku adalah korban cinta
Meskipun aku adalah pemilik patah hati
Tapi semua tak berpengaruh akan ketegaran ku
Aku tetap akan berdiri dengan cinta ini
Biarlah waktu yang akan menjawab
biarlah takdir yang akan membalas
Semua derita ini
Semua ketegaran cinta ini.
Karena aku akan tetap tersenyum dan berkata"aku bangga dengan cintaku"

AKU HAMPA

Aku telah banyak melewati segala penderitaan 
demi menggapai harapan dan impianku. 
Aku nyaris bagai petualang pengelana jiwa. 
Aku nyaris bagai pelakon gigih yang dahaga akan keindahan. 
Aku nyaris bagai musyafir CINTA.
Aku menancapkan ribuan panah di hati para bidadari,
mengajak mereka menari di pelataran keindahan mimpi,
menyusuri pantai fatamorgana, bergelut membabi buta menerjang tabir kehidupan,
berdendang merengkuh desah gemulai membelai kelembutan 
hingga terlahir jutaan harap yang mendamba kepastian.
Aku tersesat dalam bayang angan-angan.
Berulang kali menuai kehampaan. 
Aku hanya mendapatkan hiasan lelah. 
Kini aku hanya memiliki luka berbekas penyesalan.
Tahukah kalian kenapa?
Hanya dua kata "AKU HAMPA "

CORETAN SEORANG PECINTA

Terkadang,
kita tak menyadari betapa berharganya seseorang,
untuk hidup kita.

Tak jarang,
begitu banyak orang yg tlah dicintai,
menorehkan luka yg mendalam, pada catatan kelam kehidupan kita yg lalu.

Namun sadarkah engkau..
Bahwa kita tak pernah tahu,
kapan bumi akan berhenti berputar.
Atau kapan langit akan di gulung.
Dan matahari akan pecah.

kita pun tak akan pernah tau kapan roda kehidupan kita,
dan orang orang terkasih kita,
akan berhenti.

Oleh karna itu.
Jangan lagi ada kata "besok".
Jangan lagi ada kata "ah".
Jangan lagi ada pertengkaran.
Jangan lagi ada pengabaian.

Berikan apa yg kau punya setulus hati.
Walau raga mu tak sempat bertatap dengan 2 sinar mata nya yang bagai dewi
Lakukan takdirmu sebagai seorang PECINTA sejati
Banggalah menjadi seorang penghuni surga hati.

Sabtu, 06 Maret 2010

KETIDAK TAHUAN KU

di belahan bumi gersang hatiku terikat
terbelah dan mengucurkan darah
ternganga akibat pisau cinta
dan racun jingga asmara

tapi aku tau kau tak bersalah
dan aku juga tidak mau di katakan salah
sekrang aku bertanya siapa yang bersalah?
nasib?
takdir?
atau cinta itu sendiri yang tak bisa menyatukan kita

apakah cinta itu bersalah
"tidak jawab alam
cinta tidak pernah bersalah"
lama ku termangu terduduk
sambil menggengam hatiku yang hampir beku

duhai batara tunjukkan aku 
naungi segala ke tidak tahuan ku
atas nama cinta beritau aku  
kapan aku di tinggalkan cinta
dan beritahu aku kapan aku harus mencari pengganti cinta.

Kamis, 04 Maret 2010

TAWANAN CINTA

Maukah kau mengajariku tentang cinta
maukah kau menunjukkan ku arti sayang
mampukah kau berhenti sejenak bersamaku
melambai waktu yang telah berlalu..
      
kita hiasi kesakitan kita dengan rangkaian mawar berdarah
kita rangkai luka kita dengan kuntum bunga malam
kita biaskan tangis kita dengan tawa dan pekik serigala
dan kita buat air mata kita seumpama aliran sungai yang tak bermuara

ku tau kau tak sanggup
ku yakin kau tak mengerti
ku pahami kau akan bertanya
buat apa itu semua
        
tahukah kau aku menggigil di antara cadar yang membara
tahukah kau aku menahan derita dengan tawa sang arjuna
dan mengertikah kau bahwa aku meringkuk dalam penjara
penjara cinta tak berpenjaga yang tak berkunci dan berjeruji
akan tetapi aku tak kuasa untuk keluar dan melewati...
tuk pergi dan berlari menghirup........ air nira asmara.
         
       

Jumat, 19 Februari 2010

UNTUKMU

Belumlah sempat mengenal mu…
Belumlah sempat hati ini berlabuh…
Ternyata ada lebih dulu yang mengisi hati mu
Mengapa selalu waktu datang pada
saat yang tidak tepat…
Mengapa selalu ada duka menyertai…
Dia tak mengerti dan tak akan pernah tau
Cukup dari sini kulihat hari-harimu
Cukup indah kulihat senyum mu
Dimana kerinduan jadi bara..
Dimana airmata bukan lagi duka..
Seandainya waktu datang lebih awal…

BY:
Winzeyvan

MERANGKAI SAYAP PATAH

Tak akan lagi aku sanggupMengepak saya mengitari bumi
Menyibak kabut di pagi
Sungguh aku tak akan sanggup
Walau hanya memandang dunia
Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dirangka sayapku yang patah
Melawan badai tadi siang
Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dihati yang tersayat oleh rasa
Melawan benci diruang cinta
Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dijantung yang tertusuk duri
Hingga aku tiada tersadar lagi
Bahwa aku telah mati
Kupersembahkan puisi ini kepada Dia yang mengajarai aku tentang cinta
Yang mengajari akau tentang kebencian
Yang mengajariku tentang arti hidup.

BY:achmad@gmail.com

PATAH HATI

Hidup adakah artinya???
berdiri di tepi karang..
menunggu matahari fajar..
Merah kilaunya..
bermakna dalam..
Ombak mengikis karang..
serpihan air laut berterbangan..
Aku hanya bisa diam..
saat kusadari aku kesepian..
Hanya alam yang menemani..
ku berbicara pada hujan..
Ku bersandar pada pepohonan..
mungkin aku hanya sendirian..
Tak ada malaikat dihatiku..
Mereka sudah pergi jauh..
Jauh dari hidupku..
Semua hanya dunia palsu..
Mengapa??
Mengapa Langit tak mendengar??
saat aku hanya bisa terdiam kesepian..
mengapa tak kau tolong aku yang menderita??
Percuma aku bertanya..
karena kau tak akan menjawab..
Hidup dan matiku juga kau tak pedulikan..
Buat apa aku ada..
By rama

RASA INI TAKKAN PERNAH MATI

Hati yang pernah singgah
Rasa cinta yang dulu pernah ada
Mungkin takkan bisa hilang
Hingga terkubur jauh direlung jiwa
Rasa sakit inipun takkan pernah mati
Karna kalian tega mengkhianati
Kasih yang slama ini aku beri
Bahkan oleh kakakku sendiri
Mulai kini putus sudah ikatan kita
Takkan lagi ada rangkaian cerita
Terbersik diri ini ’tuk melihat wajahmu kini tak pernah ada
Karna kalian tlah tega
Menusukku dari belakang hingga tembus tepat didada
Tuhan! Semoga apa yang kurasa mereka juga merasakannya
Lebih dari sakit yang kurasa
Karena mereka tega menyakiti hatiku seperti ini
Luka yang mereka ukir
Tlah menggores luka dihidupku slama ini

BY:Email wi2n.sgirl@gmail.com

SELAMAT TINGGAL

Disela-sela semi bungaku
Sengaja ataupun tidak
Kau tlah memberinya setetes racun
Kini bunga itu tlah mengering
Dan bunga itu tlah jauh tertiup angin
Mungkin cinta itu takkan pernah mati olehmu
Hingga di akhir waktu
” Karna sampai kapanpun rasa itu
Tak akan pernah kau buang dari hatimu
Kalau Kau Memang Sayang Padaku ”
Tapi cintaku tlah mati karenamu
Karena cintaku tlah terbawa oleh arus waktu
Yang tlah membawanya pergi jauh
Karena pedihnya cerita itu
Tlah menggores luka dihidupku
Sampai kapanpun bunga itu takkan pernah kembali
Dan Sampai kapanpun kisah itupun takkan pernah terulang lagi
KARENA CINTA ABADINYA UNTUKKU..

BY: Email wi2n.sgirl@gmail.com

KAU MEMANG BENAR(benar benar keparat)

Kau benar
Cintaku
Memang loakan
Yang pantas
Dibuang di kuburan
Biar pergi darimu,
Pergi jauh..
Jauh…
Melampaui kiamat nanti…

Kau benar,
Cintaku
Hanya sebongkah batu,
Yang bermimpi
Jadi permata
Harapnya bisa melayang
Di atap lazuardi,
Bertahta
Di bahtera langit
Menari
Memakai selendang jingga..
Namun tanpa tahu,
Bumi pun tak sudi dipihaknya..

Pergilah kau!
Pergilah jauh!
Jangan dengar harapku
Jangan dengar aku..
Jangan sekali pun
Kau janjikan
Cinta semegah fajar
Karena balasku
Tak lebih bagus
Dari pengkhianatan
Jangan pula
Kau menjanjikan
Kesetiaan biru
Yang membumbung
Dibawa bidadari
Karena balasku
Tak akan lebih indah
Dari kematian…

BY:KIKI PRADITA

Senin, 15 Februari 2010

AKU DAN KENANGAN(1)

aku yang terlupa oleh kenangan…
ku rasakan alunan nafas yang terjaga dari sisimu…
dari senyuman yang ternyata adalah senjata yang mematikan ku..
dari kerinduan ku pada yang melukai hati…
dari semua yang terlupa oleh kenangan…
maaf kan bintang yang senyumannya adalah lamunan senja………
yang mencoretkan jingga hingga jalannya gulita..
hingga ia tiba senyummu akan menjadi bintang selamanya….
walau tersirat kata benci dari ungkapan dalam dada…
namun dalam mati ku masih tetap mencintaimu…
sungguh aku ingin tak bersajak lagi untukmu…
meskipun kau juga hayalan saat matiku dalam senyummu..
aku mencintaimu selamanya…walaupun aku tak bisa memilikimu selamanya…JUGA

Minggu, 14 Februari 2010

BINGKISAN KELANA

Bisikan keluhan hasrat hati
Diakhir jambangan kisah sedih
Katakan padanya aku pergi
Membawa derita sendiri

Rayuan suara hati hamba
Mengiring sesalan tak terhingga
Meratap menangis tiada guna
Yang lalu tak usah ditanya

Ku pergi dengan harapan
Cari teman seiring jalan
Ku nanti saat gemilang
Bila tercapai tujuan

Lembaran terakhir ku berikan
Tandanya berpisah dua insan
Tiada kandungan kata mesra
Hanya bingkisan kelana

CINTA ADALAH NADIKU


ketika mentari masih bersinar
selama bulan terus berpijar

cinta ku takan pernah padam
cintaku takan pernah mati
dan kasih ku takan pernah sirna

cinta telah tegarkan aku
dan cinta telah berikan aku nafas dalam nadiku

cinta ku terbawa bersama hadir mu
ku akan mencintai mu setulus hati ku
karena kamu adalah cinta yang tumbuh dari rasa sayangku
rasa yang takkan pernah memudar
walau tersapu sang waktu
dan meski selalu terusik angin yang berbisik

terima kasih cinta ku
kau telah ajarkan aku mencinta
kau juga telah berikan seberkas sinar mu
sinar cinta yang indah
yang selalu terangi jiwa ku

JERITAN ARRIVAL

kukata tentang hakikat sebuah cinta ………
cinta yang kurajut indah dengan benang penderitaan ….
kutenun dengan tangan tangan penuh pengorbanan
dan kusulam denga rindu dan kesetian ..
kuranda dengan penantian
penantian tak berujung
kerinduan yang tak bertepi
setelah selembar maha karya yang kunamakn cinta itu jadi namanya..
tapi adakah orang yang menghargainya…….
selus apa hati yang dibutuhkan tuk bersabar
sebanyak apa air mata yang dibutuhkan tuk tangisan
meratapi, menagisi ..
kutak inginkan ada sebuah kata hadir disini
kata cinta..
karena amatlah sedikit yang bisa menghargainya
sisanya pecundang becadar cinta


by arival
RINDU YANG TERPATRI


keheningan menyelusupi celah pikiranku yang kalut
antara nyata dan semu
terpatah oleh serbuan mimpi dalam sepasang
mataku yang buram oleh air yang menggumpal
layaknya awan mendung di langit
siap mengiris setiap lekuk bumi

teduhku telah pergi bersama sebongkah kerinduan
kekal mematri sepi pada seonggok senyum maya
terpagut hasrat yang jatuh di pelataran altar
tempat persembahan kalbuku
bersama sengal nafas yang iklas kuserahkan
pada paru-paru yang hampa

dan aku semakin pasrah pada sekat-sekat
waktu yang mencengkeram gerakku

Sabtu, 13 Februari 2010

KEMATAIAN CINTA

Terjepit, sesak, diam tak bergerak.
Suara-suara melintas, sayup, senyap menghilang
Hening, seketika rontokkan keangkuhan
Perlahan menguak pasti, keabadian jumawa runtuh juga.
Dalam gulita senyap seakan riuh
Membahana membelah serpihan retak malam

Paduka Agung terkesiap
Melambai pada kekokohan renta ragawi yang melunglai

Sukma melayang menyusupi malam
Berderik meliuk di ilalang padang
Menyapa kejujuran alam
Yang bersahutan seirama harmoni kehidupan semesta

Jengkerik bernyanyi dalam gulita
Punai bersiul malu-malu
Meruntuhkan dahan-dahan kesenyapan yang tak bersisa
Seluruhnya meniupkan serenade bertualang
Mencari ketenangan di gemericik tangis tak putus.
Yang sembabkan alam sepagian

Kematian asa cinta
Selalu meninggalkan duka

Selasa, 09 Februari 2010

BUMIKU HANCUR

bumiku gempita porak poranda
diinjak-injak dajal-dajal kurang ajar
yang tak tahu adat, tak tahu tata krama
tanah basah oleh darah-darah, dosa dan sebangsanya
kuberteriak lantang dengan tangan terkepal, teracung
tak ada yang mendengarku, melihatku
wajah wajah tanpa wajah tanpa hati malah mendekatiku
sambil menodongkan pistol dan golok dan aturannya
tanganku terborgol, ku tak bisa bersuara
wajah wajah tanpa wajah memandangku bergidik
mataku masih menyiratkan teriakan
jantungku masih utuh berdenyut

bumiku terserak tak berirama
dicorat-coret ribuan pena hina dina
yang menuliskan jutaan kata tak bermakna namun berharga
laut bergolak jijik, tanah gonjang-ganjing
anjing-anjing pencari harta berfoya
ditengah bangkai-bangkai yang berserak
bangkai pohon bangkai minyak bangkai, bangkai, bangkai
aku muntah ditengah-tengah kepenatanku
muntahan yang sangat menjijikkan
anjing-anjing berpaling kepadaku
menawar menukar muntahan itu dengan segenggam kuasa
aku menggeleng dan mengangguk
aku mengangguk dengan gelengan

langitku hitam kelam
membawa hujan sisa asap kedengkian
yang kemarin dibakar dengan nafsu
kini hujan itu telah jatuh membasahi tanah bumiku
dengan warnanya yang membuatku muak
masih tercetak di situ segala munafik dan angkara murka
masih tercetak itu, dengan begitu leka

DAH PUASSSS NIEEEEEEE

KEHILANGAN KATA KATA

biasanya
mengalirlah kata-kata lewat nadiku
entah kenapa, tiba-tiba tersendat

biasanya
larik kata terhembus oleh nafasku
entah kenapa, tiba-tiba menyesak

biasanya
aku menyatu dengan sajakku
entah kenapa, tiba-tiba dia menalak

biasanya
malam dan hujan bercakap denganku
entah kenapa, tiba-tiba bersapa saja mereka enggan

biasanya
tetes embun merajuk padaku
dan liris anginpun menjadi puisi

entahlah,
mungkin ada saat penyair kehilangan kata
ataukah dia kehilangan rasa ?
ah, aku akan berdoa menunggu jeda

KEHADIRAN MU

Kaumenyapa

Saat sendiriku

di hujung rindu

pada malam kumenghitung bintang



Setangkai kasih

Kaubawa untukku



Kujaga rindu ini

Bersemayam

Bersama asa kita



Meski kau disana

Jauh di seberang

Kan kulabuhkan hatiku

Di pelabuhan hatimu
kuharap kau di sini

kemana hatiku pergi
meninggalkan raga tak bernyawa
disini
disudut gelisahku
kemana agle with out wings ku pergi
kemana purnamaku
hanya perih yang terbagi
bersama angin malam kubernyanyi
menanti hati
hanya hati
hati malamku.............
Ratapan Hati

kuterbenam tenggelam
di lautan rindu
merepah rapuh
padanya kutumbangkan hati
tanpa sadarku mati
hatiku mati
di puing ranting kumenajak
coba lelapi hati
nafasku sesak melesak
alirku darah menanah
Tuhanku yang tak mati
jangan petimatikan hati ini
untuk saat ini..............
karena......... entah aku tak bsa ungkapkan dengan kata kata
binguuuuuuuuuuuuuuuunGGG.....embo bro..

Minggu, 07 Februari 2010

HATIKU

Entah kenapa…
Mengapa dan bagaimana…
Harus katakan bahwa Hati ingin diam

Itu karena,
Tak mungkin terlepas berurai kata itu
Dan tak berani terucap perasaan,
bila hanya kan sakiti

Itu karena,
Hanya bisa memendam tanpa syarat
Terhentak menolak perihnya
Akankah tersampaikan rasa semacam ini?

Kini,telah ada rasa
Sebuah garis bawah,
Agar titik itu takkan terulang

Bahwa,
Akan membunuh perasaan itu dalam Hati ini
Akan ada kosong, mati…
Takkan ada lagi CINTA ini yang kan sakit
Sebuah Hati yang tercintai.

Salam Patah Hati…….

Sejenak kau terpaku
dalam sang waktu yang membisu
menggiris tangis kepedihan
karena merasa hatimu tlah ku lukai

itu kata mu, itu ucap bibirmu

tapi tahukah kamu, sadar ku kini
ku hidup dalam dekapan sandiwara mu
ku hanya sebuah lakon pigura dalam kisah cintamu
ku hanya pengisi boneka-boneka yang ikuti alur skenario mu

tapi kini itu tak kan lagi
dan tak kan pernah lagi

kau ingin tahu kenapa???

yahh kini ku tlah belajar dari mu
BAHWA AKU BISA SEPERTI MU….

ternyata menjadi seperti mu
sungguh terpuaskan hidupku
dan kini kau TAHU RASANYA
PERNAH MENJADI DIRIKU..

LUKA HATI

Aku disini terdiam
Tersentak tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabut
Seolah cahaya hilang di telannya

Ku mencintai bukan membenci
Ketika ku coba untuk memahami
Arti cinta sebnarnya
Tapi kenapa hanya luka yang ku dapat

Kini ku coba untuk merajut kembali sehelai demi sehelai
Ketika rajutan itu akan utuh kau hancurkan dengan
Dengan sebuah silet tajam
Kau sayat seolah kau tak mempuyai rasa

Aku hanya bisa terdiam melihatnya
Seakan pasrah dengan semua
Karma ku mencintai
Buka ,aku yang di cintai

Semoga kau bahagia
Dengan luka ku ini
Semoga kau tenang
Dengan pederitaan hati

Sesungguhnya tuhan melihat
Mendengar
Dan mersakan
Apa yg kurasa
Dia tak diam
Tapi dia selalu mendengar do’a ku

Suatu saat kau akan tau
Arti cinta sebenar nya..

Sabtu, 06 Februari 2010

KASIH KU TAK SAMPAI

Memandang lautan sepanjang mata melihat, tampak ombak bergelombang memecah kesuyian . Sebuah perjalanan mengasyikan walau meyendiri di selimuti kerinduan akan kebersamaan yang telah dilewati. Biarlah air itu tetap sampai juga ke dermaga. dan membawa kenangan tersendiri bagi setiap insan yang punya cita dan cinta. Biarkanlah air laut itu tetap asin walau seribu liter tlah kau tuang kedalam gelasmu yang berwarna biru laut yang tetap cerah dilihat. Kemana arah tujuanmu sayang walau kemesraan telah berlalu bersama angin yang terbang membawa kesuyian hati berbalut rindu dalam gemerlapnya kata-kata yang telah ku ukir dalam setiap bait kata yang kutulis untukmu sayang. Aku disini
terbaring menanti kata yang tak kunjung datang walau langit telah kutatap . Riuh rendah kemilau pesonamu membuatku terpendam rindu walau diri tak minta engkau sayang , tuk berbagi kebahagian dengan diri yang telah terbaring dengan menutup kenangan indah bersamamu sayang. Oh sebuah pesona diri yang tak mampu kuhapus dalam hitungan waktu. Sebuah kata yang pantas untukmu sayang. Walau engkau telah bersama dengan kekasih hatimu yang telah kaubayar dengan selaksa janji kepadaku. Ya walau ku tak menuntut hatimu ke dalam hatiku. Seperti dua insan yang sedang mencinta namun,kasihku tak sampai.

Aku rindu oleh katamu yang memecah kesuyian hatiku walau engkau telah menjadi miliknya. BIarlah engkau pergi meningalkanku walau hati ini telah terpaut untukmu sehinga bait-bait ini telah terucap dalam kata yang memecah kesuyian hatiku. Aku ingat kata itu yang tak pernah kulupa. Sebuah kata yang indah hingga akupun tak mampu menahan setiap bait yang akan terus kutulis. Hinga kata itupun tertulis. dan sejarahpun telah terulang. Di malam yang indah ini. Aku ingin engkau membiaskan coretan kata ini dengan hatimu ..Berjalan dalam kesendirian di waktu malam yang pekat
bersendiri tanpa di temani engkau ….
aku tetap sendiri menunggu
hati yang lain datang
tuk katakan cinta
untukku
walau sekedar
bait yang telah kutulis
menanti seorang kekasih yang
hadir tuk temani diri hingga malam menjadi ramai

Ketika hati dalam kesendirian menanti kekasih hati yang tak kunjung datang , membawa selaksa pengharapan tuk berbagi dalam keadaan susah dan senang. memaknai malam yang tak berlarut. Sebuah episode cinta yang tak berakhir walau ceria kasih tak sampai telah terjadi namun bait-bait ini tetap terukir membawa asa yang terus bergulir hingga sebuah kata akan berakhir yaitu.kematian kata kata

Selasa, 02 Februari 2010

RHOMANTICAL KAHLIL GIBRAN

CINTA yang AGUNG
Adalah ketika kamu menitikkan air mata
dan MASIH peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH
menunggunya dengan setia..
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu MASIH bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku
turut berbahagia untukmu’

Apabila cinta tidak berhasil…BEBASKAN dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas LAGI ..
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan
kehilangannya..
tapi..ketika cinta itu mati..kamu TIDAK perlu mati
bersamanya…

Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu
menang..MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh
INSPIRATION KAHLIL GIBRAN

"...pabila cinta memanggilmu... ikutilah dia walau jalannya berliku-liku... Dan, pabila sayapnya merangkummu... pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu..." (Kahlil Gibran)

"...kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang" (Kahlil Gibran)

"Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta... terus hidup... sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan..." (Kahlil Gibran)

"Jangan menangis, Kekasihku... Janganlah menangis dan berbahagialah, karena kita diikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah... kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka perpisahan" (Kahlil Gibran)

"Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu... Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada..." (Kahlil Gibran)


"Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini... pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang" (Kahlil Gibran)

"Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai... Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya" (Kahlil Gibran)

Minggu, 31 Januari 2010



Sedikit sesak ketika aku berusaha untuk melupakanmu
Air mataku hanya sanggup keluar di pelupuk mata
Tak mampu lagi aku menetes
Karena air mata ini telah habis tercurah ketika kita berpisah

Sedikit pilu ketika aku terkenang masa lalu
Yang kini.. semua kenangan tentang dirimu telah hilang
Melihat namamu saja aku senang, entah mengapa..
Apa kerinduanku begitu dalam padamu??

Saat ini aku mencari jejakmu
Jejak kepergianmu..
Aku ingin pastikan kau hidup bahagia, walau itu tanpaku
Walau aku tahu, kita masih saling cinta..
Tapi, aku tahu ini yang terbaik
Untukmu, untukku, dan untuk mereka..

Benar, Bung, benar! Kematian kan datang sendiri, ia asah belati lalu tikam ke kalbu. Pedih memadu perih. Apabila menangkis, itu belati sudah sampai di leher, tersembelihlah kau! Apabila meronta, itu belati sudah pun datang ke jantung ruang jantung! Apa yang kita tahu, Bung? Bubuk debu, terembus ke muka, mengotorkan mata, mengelabukan airmata, dan kita cuma raja atas duka, mahaduka, pada rapuh tahta, usia tak jua menabalkan kita

kata anak andalas

Puisi ini pasti buatmu
baitnya bicara tentangmu
ceritanya merangkai kisahmu yang kau tebar di langit malam
hurufnya menyusun kata cinta untukmu
terangkai dari huruf-huruf yang terbentuk di hatiku

tentu saja tak perlu ada namamu
disana
Toh, nyatanya puisi untukmu

bila matahari adalah api,,
mengapa bumi tak terbakar…

bila mata ini jatuh cinta,,
mengapa hati ini yang menderita..

bila tangan luka teriris,,
mengapa mata yang menangis..

bila hati sedang sedih,,
mengapa air mata yang jatuh..

Mungkin ini salahku
Ku tak pernah jujur pada persaanku
Ku tak pernah menghiraukanmu

Ku selalu berusaha acuh padamu

Ku tak jujur padamu
Saat kau tanyakan
Cintakah kau padaku..???

Kini kau telah pergi
Meninggalkanku sendiri

Menyisakan beribu kenangan dihati

dari seorang sahabat

JERITAN HATI SEORANG PECINTA
Seandainya telah engkau catatkan… Dia milikku tercipta buatku… Satukanlah hatinya dengan hatiku… Titipkanlah kebahagian antara kami…. agar kemesraan itu abadi… Dan ya Allah… ya tuhanku yang maha mengasihi… Seiringkanlah kami melayari hidup ini… Ketepian yang sejahtera dan abadi…

Tetapi ya Allah… Seandainya telah engkau takdirkan…. dia bukan miliku… Bawalah ia jauh dari pandanganku…. Luputkanlah ia dari ingatanku… Dan peliharalah aku dari kekecewaan….

Serta ya Allah ya tuhanku yang maha mengerti….

Berikanlah aku kekuatan… Melontar bayangannya jauh ke dada langit… Hilang bersama senja nan merah.. agarku bisa bahagia… Walaupun tanpa bersama dengannya…

Dan ya Allah yang tercinta… Gantillah yang telah hilang…. Tumbuhkanlah kembali yang telah patah… Walaupun tidak dengan dia

inilah aq dg segala keterbatasanku dalam menyayangimu...
membuka hati untukmu adalah anugrah bagiku...
maka segala kebaikanmu untukku adalah harta paling indah...
namun ketika asaku tak sampai...kupastikan aku akan tersenyum...
ketika hati teriris...maka aku akan tertawa...
bila luka mulai menganga...akan aku tabur dg garam...
saat air mata mengalir...darahku akan mengering...
hingga mata terpejam...telingaku akan tetap mendengar...
dan ketika engkau pergi...aq akan tetap menunggu...


Rabu, 27 Januari 2010

Kekasih Biasa VS Kekasih Sejati

Kekasih Biasa selalu ingat senyum diwajahmu
Kekasih sejati juga mengingat wajahmu waktu sedih

Kekasih Biasa akan membawamu makan makanan yang
enak-enak
Kekasih sejati akan mempersiapkan makanan yang
kamu suka

Kekasih Biasa setiap detik selalu menunggu
telpon dari kamu
Kekasih sejati setiap detik selalu teringat ingin
menelponmu

Kekasih Biasa selalu mendoakan mu kebahagiaan
Kekasih sejati selalu berusaha memberimu kebahagiaan

Kekasih Biasa mengharapkan kamu berubah demi dia
Kekasih sejati mengharapkan dia bisa berubah untuk
kamu

Kekasih Biasa paling sebal kamu menelpon waktu
dia tidur
Kekasih sejati akan menanyakan kenapa sekarang
kamu baru telpon?

Kekasih Biasa akan mencarimu untuk membahas
kesulitanmu
Kekasih sejati akan mencarimu untuk memecahkan
kesulitanmu

Kekasih Biasa selalu bertanya mengapa kamu
selalu membuatnya sedih?
Kekasih sejati akan selalu mananyakan diri sendiri
mengapa membuat kamu sedih?

Kekasih Biasa selalu memikirkan penyebab perpisahan
Kekasih sejati memecahkan penyebab perpisahan

Kekasih Biasa bisa melihat semua yang telah dia
korbankan untukmu
Kekasih sejati bisa melihat semua yang telah kamu
korbankan untuknya

Kekasih Biasa berpikir bahwa pertengkaran
adalah akhir dari segalanya
Kekasih sejati berpikir, jika tidak pernah
bertengkar tidak bisa disebut cinta sejati

Kekasih Biasa selalu ingin kamu disampingnya
menemaninya selamanya
Kekasih sejati selalu berharap selamanya bisa
disampingmu menemanimu

kekasih Biasa selalu berusaha menjanjikanmu
yang selama ini kau impikan
kekasih sejati akan berhati-hati dalam berjanji
karena dia tidak ingin kau kecewa

kekasih Biasa akan membahas semuanya denganmu
kekasih sejati tidak ingin kau memikirkan
apa-apa,dia sudah menyiapkan semuanya untukmu

kekasih Biasa akan merindukanmu ketika kau jauh
kekasih sejati akan tetap merindukanmu bahkan
ketika kau didekatnya
KATA CINTA :

Ketika seorang lelaki menangis di hadap perempuan, sesungguhnya ia telah menyentuh keangkuhan perempuan itu, dan ketika seorang perempuan menangis di hadapan lelaki, sesungguhnya ia telah menimbulkan rasa iba lelaki kepadanya.
" Saya rela hidup dan mencintai jika kematian adalah raja daripada hidup abadi tapi didalamnya tanpa cinta" ( Robert G Ingorsoll )
" Menikah adalah mengumpulkan beragam penyakit". ( Samuel Johnson )

" Mencintai orang lain adalah membantunya untuk mencintai Tuhan" ( Soren Kierkegaard )
"Cintailah seseorang dan kamu akan bahagia" ( Michael Leung )
" Dikampus cinta, kita adalah keberuntungan yang dipilih seseorang ( Andre Mauris )
" Cinta adalah emosi yang berakar dari opini seseorang yang tak mungkin didapatkan dari pengalaman sebelumnya" ( HL Mencken )
" Cinta adalah kutukan bagi yang mencintai dan yang dicintai " ( Dr Karl Menninger )
" Cinta terjadi pada pria dan wanita yang tak saling mengenal " ( W Somerset Maugham )
" Hidup tanpa cinta seperti tumbuhan yang tak berbunga dan tak berbuah " ( Kahlil Gibran 1883 - 1931 )
" Cinta adalah hidup. jika kamu merindukan cinta, artinya kamu juga merindukan kehidupan " ( Leo Buscaglia )
" Mencintai adalah menerima bagian kebahagiaan dari surga " ( Karen Sunde )
" Cinta itu buta. Pernikahan adalah mata untuk menyembuhkan kebutaan " ( Pauline thomson )
" Kita tak mungkin benar - benar mencintai seseorang yang tak pernah tertawa dengan kita " ( Agnes Repplier )
" Semakin lama cintamu berkembang, semakin banyak aral yang melintang " ( Mary Robert Rhineheart )
" Cinta yang dalam membutuhmu kuat. Tapi cinta yang kamu dapat membuatmu khawatir " ( Lao Tzu )
Kata-kata Cinta dari Seorang Pujangga

1.Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.
2. Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.
3. Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat-tempat kamu ingin pergi. Jadilah seperti yang kamu inginkan, karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.
4. Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli segala keperluanmu.

5. Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acap kali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.
6. Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun , dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.
7. Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita miliki sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya
8. Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain.Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hari orang lain pula.
9. Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dpat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.
10. Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.
11. Orang-orang yang paling berbahagiapun tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
12. Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia itu.
13. Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
14. Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.
15. Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika dan masih tetap perduli padanya.
16. Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.
17. Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.
18. Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.
19. Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.
20. Masa depan yang cerah selalu tergantung pada masa lalu yang dilupakan. Kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.
21. Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup, jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
22. Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu. Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh di hatimu.
23. Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian, janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.
24. Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang di sekelilingmu tersenyum. Jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang di sekelilingmu menangis.


Dihadapan orang yang kau sukai, musim dingin tetap saja musim dingin hanya suasananya lebih indah sedikit

Dihadapan orang yang kau cintai, jantungmu tiba tiba berdebar lebih cepat

Dihadapan orang yang kau sukai, kau hanya merasa senang dan gembira saja

Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau cintai, matamu berkaca-kaca

Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau sukai, engkau hanya tersenyum saja

Dihadapan orang yang kau cintai, kata-kata yang keluar berasal dari perasaan yang terdalam

Dihadapan orang yang kau sukai, kata kata hanya keluar dari pikiran saja

Jika orang yang kau cintai menangis, engkaupun akan ikut menangis disisinya

Jika orang yang kau sukai menangis, engkau hanya menghibur saja
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga

Jadi jika kau mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga.

Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari orang yang kau cintai, cinta itu berubah menjadi tetesan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Tetapi selain rasa suka dan rasa cinta.. ada perasaan yang lebih mendalam.

Yaitu rasa sayang.. rasa yang tidak hilang secepat rasa cinta.
Rasa yang tidak mudah berubah.

Perasaan yang dapat membuat mu berkorban untuk orang yang kamu sayangi.

Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi.
Cinta ingin memiliki. Tetapi Sayang ingin melihat orang yang disayanginya bahagia.. walaupun harus kehilangan."





Ali dan Fatimah adalah dua ikon cerita indah tentang cinta, cinta dalam kesunyian terselimuti getaran malu yang tersimpan dalam ketabahan, bagaimana tidak? sejak awal keduanya adalah dua insan yang saling mencinta, tapi tidak saling tahu karena hanya pada Yang Maha Tahu semata di ungkapkan, tetap bersemi dalam diam sampai akhirnya takdir mengungkap haru ketabahan cinta itu dalam pernikahan.


Betapa cerita keduanya mampu membuat selaput rasa begitu sensitif, tergoyang dan tergugah, yang kemudian mengantarkannya ke sebuah dunia yang sulit di gambarkan oleh kata kata, tertunduk tanpa sadar pada betapa agungnya mereka, membisu karena kecamuk rasa mengekang bibir untuk berkata, menarik nafas dengan dalam, kedua mata menerawang sambil berkata dengan penuh takjub "pantas Allah ridha pada mereka".

Selasa, 26 Januari 2010


Sebuah bahasa kesunyian
Lewati segala keterasingan
Siapkan bingkai di diri
Menjadi hari yang sepi

Tidak mudah diri ini
Lepaskan belenggu hati
Yang terbungkus penyesalan
Hancurkan jantung harapan

Berguru pada kenyataan
Aku berharap pada hujan
Untuk rasakan setetes cinta
Memercik hati basahi jiwa

Selama nafasku berhembus
Berilah aku petunjuk
Dimana aku akan tetap bersinar
Diatas bintang khayalan

Jumat, 22 Januari 2010



Pagi yang masih terlalu lembab usai hujan semalam,
memaksa tubuh tetap meringkuk lelap
dibuaian mimpi-mimpi yang nyaris nyata
Sementara gundah mengakar
di hati yang menghitam,
melebihi kelam malam-malamnya
Kemarin, ketika siang masih terlalu panas,
seharusnya dilewati dengan sedikit gurau
sembari meniti waktu
bergulir menuju senja
Namun mendung membayang di atas kepala,
menundukkan wajah yang setengah pucat pasi
Mendanau air mata ketika benih-benih asa
yang tertanam di hatinya meranggas...
Mimpinya tiba-tiba buyar
dalam waktu sesaat,
menyisakan lamunan berbaur aroma kecewa
pada sebuah alur kehidupan,
lalu pecah bersama caci dan sumpah serapahnya

Ku jalani Dunia yang Indah
Ku tapaki bebatuan yang tajam
Ku lalui Hidup dengan sabar
Saat gelap melingkupiku

Ceritakan semua hidup matimu
Agar jiwa dapat menerima
Jangan pernah engkau untuk berdusta
Hanya untuk dirinya

Ku tak tau siapa dirimu
saat Engkau hadir dalam naluriku
Rasa ,,,…..
Permintaan,,,…
Dan Ungkapan,,,,…
Ku akui ada padaku
Maafkan bila cinta Tlah hilang
Sbab engkau tak hadir buatku

Kamis, 21 Januari 2010


keheningan malam ku bersenandung,
Kuhanyutkan asa dijiwaku dengan lirih suara hati.
Cinta… andai semua itu sirna
sirnalah cahaya kehidupan.
Sayang… andai semua itu hilang,
Hilanglah harapan dan impian
tetaplah bersamaku temani hidupku
Dan aku kan setia mendampingimu
Mengiringi detak jantungku,
Ada namamu yang selalu terucap.
Sayang..hanya kata itu yang selalu melengkapi hembusan napasku.
akankah kebersamaan ini tetap milik kita?
Aku tak ingin jauh darimu Aku tak ingin kehilanganmu
Ku akui rasa ini slalu menghujaniku
Entah sejak kapan. Bermula,
tengah-tengah, ujungnya masih samar
ku akan terbuka pada jawaban saat ini
“tak tau” ragu menjemput diri.
Namun sejujurnya ku sangat menyayangimu.
Aku manusia yang ingin merubah jalan hidupku,
tapi kenapa jalan itu terasa berat untuk kujalani,
katakan padaku apa yang harus ku lakukan?
Beribu tantangan menghadang amarahku
Mencemooh dan dicemooh sang insan lain
Usaha untuk memperbaiki akan aku arungi.
Doapun selalu kupanjatkan setiap kali.
Pendengar setia tlah hilang diterkamnya.
Mangsa tlah mengerogoti hawa buruknya.
Tertawa tuk melupakan sebuah masalah.
Menghilangkan lebur-lebur noda dalam diri.
Tersadar oleh ketidak puasan,
harga diri serentak berontak menghadangnya,
Tak peduli kesan jelek, aku bosan!
Menuai salahku mengadu padanya dalam diam.

Hilang semuanya
enggan tuk berkata
jujur jua tak makna
hempas sisi berkata
Meski tak dapat hati
berontak tuk fikir
senyap hati tak terdiri
hanya sesal tercekik
Hening rusak raga
tusuk relungku
hujam tak makna
hidup tak beradu
Pertamaku
sinar tak jatuh
sorot luka hatiku
tak pernah utuh
Hatiku
terlalu teradu
disudut hatimu
buat lara sumsumku
Ragaku tolak takdir
brontak diri
lari tuk pergi
hilang semua kumiliki
Hanya ada sisa
secuil cinta tak berada
di irisan hatinya
buat aku bahagia

tak sanggup melupakanmu
kekasih, aku katakan aku tak sanggup...
ketika memaksakan untuk melupakanmu

aku katakan aku tak sanggup
ketika pikiranku memaksaku untuk membunuh bayanganmu

aku katakan padamu..
aku tak sanggup melepaskan kenangan yang telah terjadi saat ini

walau hingga saat ini aku tak pernah dapat menyentuhmu, atau merasakan jemari-jemari mungilmu atau menyentuh dinding wajahmu..

walau hingga saat ini aku tak pernah dapat lagi bertemu denganmu...
walau hingga saat ini aku tak pernah dapat lagi mendengarkan suaramu..

kekasih ketahulah satu hal..
aku takkan pernah dapat melupakanmu..
(ASSEEMM lOe CiNtA)

aku adalah masalalu
sebuah kepahitan yang terlahir dari sebuah cinta
aku adalah kesengsaraan
penderitaan yang hidup dalam jiwa yang hitam
ia adalah sebuah cinta yang terlupakan

dan aku adalah sebuah kesenangan yang tertinggalkan
cinta telah mengubah jalan hidupku menjadi sebuah perjalanan panjang
dan ia telah merubah kebahagiaanku menjadi sebuah penderitaan
usai sudah semua kenangan itu,

aku bahagia dapat melepaskanmu
usai sudah semua dustamu, karna waktu telah mengatakan padaku tentang dustamu
dan usai sudah semua cinta yang menyakitkan ini
aku lelah berada dalam dustamu
aku senang berada dalam kesendirianku
aku bahagia dengan kesepianku
menikmati kesendirianku lagi menemaniku..



Selepas malam itu
kau berlalu akupun tetap tertinggal
sembil kudekap erat-erat kepingan hati

Air mata hanya sebuah tanda perpisahan
isak tangis-puisi patah hati

Cinta begitu meraga,tercambuk tercabik-cabik
hingga luka menganga dan darah rindu pun menetes
Tercecer ditanah kerontang, ditikam terik
jejakkan kenangan, kisah usang beribu

Dan, hingga lelah menyesah
di belahan bumi purba ini kau tak ada lagi
Kau telah pergi...
menggapai seribu gemerlap bintang
mimpi terindah yang kau nantikan sepanjang usiamu

Sudahlah...
tatap nanarku hanya pada harap kebahagian
untukmu, selalu...

Rabu, 20 Januari 2010


jika kau sakiti jangan salahkan
jika aku akn marah…
akn hancur hati ku,hingga kan menaglirkan darah kemurkaan ku….
dan darah ku akan ku letakan dalam segelas cangkir kehidupan….
dan akan ku paksa ia untuk meminum nya…
takan pernah ku biarkan ia meneguk setetes pun air kebahagiaan…
akan ku jadikan hidup nya sebagai malam petaka…
takan pernah ku biarkan ia melihat warna..
akan ku biarkan ia tetap menderita dalam segala kelamahan nya..
dan akan ku paksa ia menyaksikan rekaman kepedihan penantian ku…
akan ku harcurkan hatinya dalam genggaman tangan kehidupan ku…
takan pernah ku dengarkan maaf yang tak berharga darinya….
karna kebencianku tlah menguasai akal sehat ku,,,…

Retak dalam dimensi kotak,Aku terjatuh dalam derita jiwa yang bertanya kenapa?
Aku menangis di balik cangkang kura-kura yang tlah lama meninggalkannya...
Seperti pecundang,
Aku hina..
Aku bodoh, kau yang membodohiku..
Membawaku terbang dengan kemilau sayap-sayap emasmu,.
tetapi..
Dibalik sayapmu, kau simpan trisula dengan tiga ujung mata pedang..
ujung pertama menusuk hatiku..
ujung kedua membutakan mataku..
ujung ketiga menancap kencang menghujam leherku..
Aku terjatuh dalam derita jiwa yang bertanya kenapa?
Aku menangis dibalik cangkang kura-kura yang tlah lama ditinggalkannya..
Tanpa hati,
Tanpa mata,
dan tak mampu bersuara..
Menitik dalam belenggu tanda petik,
Mengetuk dalam pintu terkutuk.
Koe-tak..pekik-memekik..toek-suntuk..

Meski waktu silih berganti.
Kenangan bersamanya tak kan pernah berhenti.
Sakit karena luka menjadi perih tiada terobati.
Bahagia bersamanya adalah derita hati.
Jika dulu aku pangeran tampanmu,,
maka aku juga yang kan menjadi bangkai busukmu setelah engkau mati.